MUNA BARAT – Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Muna Barat (Mubar), LM. Husein Tali, kembali menjadi perhatian publik setelah data terbaru Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) miliknya terungkap.
Laporan untuk periode Tahun 2024 menunjukkan lonjakan kekayaan yang fantastis, naik hingga lebih dari 60% dalam kurun waktu singkat.
Berdasarkan laporan yang disampaikan kepada KPK pada 24 Januari 2025 (Laporan Periodik Tahun 2024), total harta kekayaan LM. Husein Tali tercatat mencapai Rp3.309.273.194 (Tiga Miliar, Tiga Ratus Sembilan Juta, Dua Ratus Tujuh Puluh Tiga Ribu, Seratus Sembilan Puluh Empat Rupiah).
Kenaikan Fantastis Lebih dari Rp1,25 Miliar
Angka ini menandai peningkatan signifikan dari laporan sebelumnya di Tahun 2021, di mana total harta tercatat Rp2.059.457.087. Itu artinya, dalam waktu kurang dari tiga tahun, terjadi penambahan kekayaan bersih lebih dari Rp1,25 Miliar.
Kenaikan drastis ini menunjukkan perkembangan pesat kekayaan yang ia miliki selama menjabat sebagai pejabat tinggi Daerah.
Aset Properti Tetap Menjadi Penyumbang Utama
Sama seperti laporan sebelumnya, lonjakan kekayaan Husein Tali didominasi oleh aset tak bergerak. Nilai aset Tanah dan Bangunan melonjak dari Rp1,7 Miliar (2021) menjadi Rp2.360.000.000 (Rp2,36 Miliar) pada laporan tahun 2024.
Penambahan kekayaan di sektor ini, juga ditandai dengan tercatatnya perluasan aset properti di beberapa lokasi, termasuk di Kota Kendari dan Kabupaten Muna Barat.
Selain properti, komponen kekayaan lainnya yang turut menyumbang adalah aset transportasi, harta bergerak lainnya, serta kas dan setara kas.
Laporan LHKPN terbaru ini mengonfirmasi bahwa profil finansial LM. Husein Tali sangat kokoh, dengan fokus utama pada aset properti yang nilainya terus meningkat pesat. (HL)
0 Komentar